Bola.com, Jakarta - Bintang muda Surabaya United, Evan Dimas Darmono bakal dituntut Nine Sport dan La Liga. Hal ini dikarenakan Evan Dimas belum juga memberikan kabar soal rencana keberangkatannya ke Negeri Matador.
Padahal, mantan kapten Timnas U-19 itu paling telat harus berangkat dari Indonesia ke Spanyol pada 12 Januari. Begitu tiba di sana, Evan dijadwalkan mengikuti program khusus yang diberikan La Liga di klub Espanyol B mulai Januari-Mei 2016.
"Rencana saya menuntut Evan bukan untuk menghancurkan karier. Tidak ada juga motivasi yang lain. Semangat saya hanya ingin Evan menyadari kalau ini adalah peluang emas yang sangat sayang untuk disia-siakan. Apalagi, waktu itu dia sudah bilang mau ikut," kata Arif Wicaksono, CEO Nine Sport kepada bola.com.Keputusan Evan yang lebih memilih tarkam ketimbang ikut berlatih di Espanyol B ini yang bikin Nine Sport dan La Liga kecewa berat.
"Jarang ada pemain Indonesia yang bisa ikut program khusus La Liga dan ini bisa membuka kesempatan bagi pemain muda asal Indonesia lainnya. Semua biaya Evan selama di sana juga ditanggung La Liga. Begitu pula dengan gaji yang datangnya dari sponsor."
Arif mengaku La Liga menjadi pihak yang bertanggung jawab soal Evan selama mengikuti program khusus di Espanyol B. Maka itu, mulai dari tiket pesawat dan penginapan ditanggung oleh operator kompetisi kasta paling elit Spanyol tersebut.
Ia juga tidak menutup kemungkinan Evan Dimas bisa memperkuat tim Espanyol B di masa depan seusai mengikuti program khusus yang diberikan La Liga.
Menurutnya, peluang pemain berusia 20 tahun bermain di Spanyol terbuka asalkan bisa memperlihatkan hasil yang memuaskan selama mengikuti program spesial bersama Espanyol B.
"Bicara realistis saja kalau terus saja Evan bisa masuk Espanyol B. La Liga juga hanya tertarik kepada Evan Dimas," ucap Arif.
Silahkan Lihat Videonya Di bawah:
loading...
loading...