Foto: Marwah Daud di Padepokan Dimas Kanjeng (Zainal Effendi/detikcom)
Kedatangan Marwah Daud yang juga Ketua Yayasan Padepokan Dimas Kanjeng disambut dengan takbir dan 3 lagu "wajib" oleh ratusan santri.
Ketiga lagu "wajib" itu, Indonesia Raya, Maju Tak Gentar dan Padamu Negeri. Marwah yang menyempatkan berkeliling ke tenda-tenda para santri yang ada di barat Padepokan sempat disambut takbir para santri.
"Jangan takbir. Kita kan punya lagu wajib yang harus selalu dinyanyikan. Ayo nyanyi," kata Marwah pada para santri yang langsung menyanyikan Indonesia Raya dan Maju Tak Gentar, Jumat (1/10/2016).
Marwah yang juga pengurus MUI dan ICMI juga sempat menunjukkan tenda para santri yang berasal dari beberapa daerah seperti Bali yang dihias khas ornamen Bali.
"Ada juga merah putih. Ini menunjukkan kebhinekaan dan kebersamaan dan persatuan yang juga kita pegang. Bisa dilihat juga tiap tenda ada lambang Garuda Indonesia dan foto Pak Presiden dan Pak Wapres," ungkap Marwah.
Saat masuk ke dalam tenda yang disebut aula oleh para santri, Marwah disambut dengan salawat. Di tengah para santri melafalkan salawat, Marwah dengan menggunakan mic mengatakan jika ada satu lagu wajib yang belum dinyanyikan bersama. "Tadi Padamu Negeri belum dinyanyikan, ayo kita nyanyikan bersama," minta Marwah ada para santri.
Dalam sambutannya Marwah meminta pada para santri untuk bersabar karena sedang diuji. "Biasanya kalau diuji mau naik tingkat. jangan khawatir semuanya, insya Allah, izin Allah."
"Dan kita yakin apa yang terjadi demi kebaikan kita semua. Kita harus menghargai bapak polisi, kan menjalankan tugas kita," ujar Marwah.
Ia juga bersyukur saat Dimas Kanjeng dijemput kepolisian tidak ada konflik dan semua berjalan damai. Marwah juga berharap para santri tetap bersabar dan membiarkan proses hukum berjalan untuk mencari kebenaran.
"Seperti disampaikan Dimas Kanjeng sampaikan pada malam sebelum kejadian bahwa tahapannya sudah selesai. Karena sekarang sedang ujian ya harus sabar," pungkas Marwah.
Silahkan Lihat Videonya Di bawah:
loading...
loading...