sumber gambar : happinesscollective.org
TEKNIK relaksasi lain yang mulai banyak digunakan adalah Emotional Freedom Technique(EFT) terapi psikologis praktis dan bisa menangani berbagai penyakit, baik fisik maupun psikologis. Di Jerman ada beberapa penelitian kesehatan, menurut mereka teknik ini efektif untuk menurunkan berat badan. Tapping for Weight Loss , itu adalah judul buku yang membahas tentang teknik diet, penulisnya adalah Jessica Ortner . Jessica Ortner sendiri menyebut teknik di dalam bukunya sebagai solusi revolusioner, karena hanya melibatkan ujung jari.
Pada intinya, beliau menyebutkan bahwa EFT hampir serupa dengan akupuntur, namun tanpa jarum. Selain penggunaan media, dampak dari dua teknik ini juga memiliki tingkatan efektivitas dan jangka waktu yang sangat berbeda. Teknik tradisional seperti akupunktur pun sebenarnya belum bisa merubah mindset seseorang, yang mana artinya selama efek itu ada maka nafsu makan terjaga, setelah itu kondisi akan balik ke semula. Berbeda dengan EFT yang akan mengubah dalam diri seseorang,” jelas perempuan berusia 32 tahun itu. Hal yang harus dilakukan, tidak lebih sekadar menekan titik-titik akupresur tertentu pada wajah dan tubuh.
Sebenarnya, konsep ini sudah dikembangkan di era 1970-an oleh psikolog yang menemukan dampak positif EFT untuk mengurangi stress dan tingkat kecemasan. Dalam penelitian Harvard Medical School, merangsang titik-titik tersebut mampu menurunkan aktivitas otak yang mengontrol produksi hormon stres kortisol yang terkait dengan peningkatan nafsu makan (amygdala). Cara melakukannya mudah, singkat, dan bisa dilakukan di mana pun. Sebelum makan, totok atau pijat terlebih dahulu bagian-bagian tubuh tertentu menggunakan jari telunjuk dan jari tengah kedua tangan. Lakukan pertama di sisi terluar telapak tangan, sembari berpikir positif dan menetapkan tujuan untuk memperbaiki perilaku. “Meskipun saya suka cokelat, tapi saya harus menahan diri. Cokelat itu enak, tapi saya bisa makan di lain waktu,” ucap beliau memberikan contoh. Selanjutnya, lakukan di delapan titik lain yang merupakan meridien untuk menyeimbangkan energi tubuh. Yaitu kepala (ubun-ubun); alis; pelipis; bawah mata; areal sempit antara hidung dan mulut; dagu; tulang selangka dan bawah ketiak. Tidak ada batasan untuk jumlah totok, namun idealnya bisa memenuhi waktu satu tarikan nafas penuh. Untuk pemula, sebaiknya lakukan tiga kali putaran hingga emosi bisa turun dan terkendali.
Sumber : http://www.viewmetoday.com/
Silahkan Lihat Videonya Di bawah:
loading...
loading...